FENOMENA CULTURE SHOCK PADA PESERTA PERTUKARAN MAHASISWA MERDEKA (PMM) DI UNIVERSITAS SRIWIJAYA TAHUN 2023

  • Yasmin Arisanti Universitas Sriwijaya
  • Rindang Senja Andarini Universitas Sriwijaya
  • Eko Pebryan Jaya Universitas Sriwijaya
Keywords: Gegar Budaya, Peserta PMM, Universitas Sriwijaya

Abstract

Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan program yang dirancang Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk mengeksplorasi ilmu di luar program studi mereka, bertujuan untuk meningkatkan daya saing mahasiswa di pasar kerja global. Salah satu program di bawah MBKM adalah Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar di lingkungan baru selama satu semester. Namun, fenomena gegar budaya sering dialami oleh peserta PMM yang mengalami perbedaan budaya yang signifikan karena peserta PMM di Universitas Sriwijaya yang berasal dari luar Pulau Sumatera. Fenomena ini dapat mempengaruhi hasil akademik dan kondisi psikologis peserta, sehingga penelitian tentang dampak dari gegar budaya pada peserta PMM menjadi sangat penting untuk meningkatkan pengalaman dan kesuksesan mereka dalam program ini. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menggali lebih dalam tentang fenomena gegar budaya yang dialami peserta Program Magang Mahasiswa (PMM) di lingkungan Universitas Sriwijaya. Fokusnya adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi pemicu terjadinya culture shock pada peserta tersebut. Dalam menggarap penelitian ini, digunakan metode kualitatif deskriptif yang melibatkan teknik pengumpulan data seperti wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi dengan menggunakan teori gegar budaya oleh Kalvero Oberg. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta PMM melalui empat tahapan dalam mengalam gegar budaya, yaitu tahap euforia, tahap krisis, tahap penyesuaian, dan tahap penerimaan. Meskipun setiap peserta melewati tahapan yang sama, namun pengalaman yang mereka alami sangatlah beragam. Dari hasil temuan ini, disarankan bahwa pemahaman yang lebih mendalam terhadap budaya baru dapat berkontribusi signifikan dalam mengurangi dampak negatif gegar budaya pada peserta PMM.

Published
2025-05-21